Menghapus Inode di Linux

Inode di Linux

Sebelum nya mari kita bahas mengenai Inode di Linux, Inode (index node) adalah konsep fundamental filesystem dalam Linux dan UNIX . Setiap objek dalam filesystem diwakili oleh inode. Tapi apa adalah obyek? Mari kita mencoba untuk memahami dalam kata-kata sederhana. Setiap file di Linux (dan UNIX) telah mengikuti atribut:

=> Jenis berkas (executable, blok khusus dll)

=> Permissions (membaca, menulis dll)

=> Pemilik

=> Grup

=> Ukuran File

=> akses file, perubahan dan modifikasi waktu (ingat UNIX atau Linux tidak pernah menyimpan waktu pembuatan file, ini adalah pertanyaan favorit ditanyakan di UNIX / Linux wawancara kerja admin sys)

=> File penghapusan waktu

=> Jumlah link (soft / hard)

=> atribut diperpanjang seperti append saja atau tidak ada yang bisa menghapus file termasuk user root (kekekalan)

= > Access Control List (ACL)

Semua informasi di atas disimpan dalam inode. Singkatnya inode mengidentifikasi file dan atributnya (seperti di atas). Setiap inode diidentifikasi dengan nomor inode yang unik dalam sistem file. Inode juga dikenal sebagai nomor indeks.

Definisi inode

Sebuah inode adalah struktur data pada sistem Unix-style file tradisional seperti UFS atau ext3. Sebuah inode menyimpan informasi dasar tentang sebuah file biasa, direktori, atau objek file sistem lainnya.

Bagaimana cara melihat nomor inode dari file?

Ketik beberapa perintah ini di terminal Linux anda

Menghapus Inode:

Sebelumnya jika anda ingin menghapus file atau folder beserta inodenya, hapus Inodenya dahulu kemudian baru hapus file atau foldernya, ingat jangan melakukan sebaliknya.

Version II:
Add Picture

Sumber dan Referensi:

http://www.cyberciti.biz/tips/understanding-unixlinux-filesystem-inodes.html

http://www.ibm.com/developerworks/aix/library/au-speakingunix14/

Gambar:
https://premaseem.wordpress.com/2016/02/14/what-is-inode-in-linux-unit/